Judul Pengabdian:

PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH SEBAGAI SENTRA INFORMASI DAN EDUKASI SISWA

Pengabdi:

-

Tahun:

2019

Lokasi:

MTs Mambaul Ulum Paiton

Sumber Dana:

Internal PT

Abstraksi:

Literasi merupakan suatu keterampilan seseorang untuk menggunakan potensi dalam mengolah dan memahami informasi saat melakukan aktivitas membaca dan menulis. Secara luas literasi juga dapat didefinisikan sebagai seperangkat kemampuan individu dalam membaca, menulis, berhitung, serta memecahkan masalah di dalam kehidupan sehari- hari. Dalam hal literasi, rata- rata masyarakat Indonesia menghabiskan waktu membaca sebanyak enam jam/ Minggu, di atas rata- rata masyarakat Argentina, Turki, Spanyol, Kanada, Jerman, Amerika Serikat, Italia, Mexico, Inggris, Brazil, Taiwan, dan Jepang dengan rata- rata tiga jam/ Minggu. Hal ini ditunjukkan dengan hasil survey World Culture Index Score 2018 bahwa orang Indonesia memiliki peringkat kegemaran membaca di urutan 17 dari 30 negara.

Oleh karena itu, kegemaran membaca masyarakat indonesia perlu ditingkatkan lagi. Salah
satu strategi yang dapat digunakan untuk meningkatkan budaya literasi di Indonesia
yaitu dengan Perpustakaan Sekolah. Perpustakaan Sekolah merupakan fasilitas perpustakaan bagi siswa sebagai salah satu sarana atau media dalam meningkatkan dan mendukung kegiatan pendidikan siswa di sekolah. MTs Mambaul Ulum memiliki perpustakaan yang memiliki tujuan untuk membantu siswa memperluas wawasannya. Namun sampai saat ini keberadaan perpustakaan sekolah belum dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh Siswa MTs Mambaul Ulum. Sejalan dengan hal tersebut, kami menawarkan berbagai program dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat untuk meningkatkan budaya literasi untuk siswa di MTs Mambaul Ulum Sukodadi Paiton. Fokus program pengabdian ini adalah mengajak siswa menjadikan perpustakaan sekolah sebagai pusat informasi dan edukasi.

Pengabdian kepada masyarakat ini dijalankan melalui beberapa langkah penting, seperti penyediaan informasi berbasis komputer, pelatihan keterampilan siswa, dan pelaksanaan belajar di perpustakaan sekolah. Masing-masing langkah memiliki program jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang yang diharapkan bisa diselesaikan dalam durasi (kurang lebih) 3 bulan (Oktober – November 2019).

Review:

sudah ada dalam laporan PkM